JAKARTA - Kemenangan Aburizal Bakrie menjadi Ketua Umum Partai Golkar, nampaknya bakal menjadi sentimen positif bagi saham-saham grup Bakrie. Sehingga, indeks harga saham gabungan (IHSG) diproyeksikan akan terdongkrak pada perdagangan hari ini.

Menurut analis pasar modal Paramitra Alfa Sekuritas Pardomuan Sihombing, kejatuhan terkoreksi indeks pada perdagangan Rabu 7 Oktober kemarin juga adalah akibat melemahnya saham Bakrie. "Hari ini kita perkirakan akan rebound, kemarin juga penurunan dikarekan terkoreksinya saham Bakrie," katanya.

Koreksi saham Bakrie pada perdagangan kemarin merupakan antisipasi pelaku pasar atas hasil Munas Golkar. Terpilihnya Ical, panggilan akrab Aburizal Bakrie, pastinya akan membawa angin segar bagi saham Bakrie.

Walau demikian, menurutnya sedikit sentimen negatif akan datang dari faktor eksternal, yakni karena pelemahan tipis indeks Dow Jones. Selain itu, harga komoditas juga mengalami penurunan, terindikasi dari harga minyak yang turun akibat naiknya investor minyak di Amerika.

"Tapi kita perkirakan indeks akan tertap rebound, yang perlu diwaspadai adalah profit taking," imbuhnya.

Pardomuan menuturkan, indeks pada hari ini akan berkisar pada kisaran resistance 2.530-2.550. Sementara untuk support, berada pada 2.435-2.480. Dia merekomendasikan, saham Bakrie saat ini sangat potensial untuk dikoleksi hari ini.

Selain itu saham yang mengalami pelemahan pada perdagangtan kemarin, antara lain saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), PT Tambang Batubara Bukit Asam Tbk (PTBA), dan PT Semen Cibinong Tbk, juga potensial.

Sebelumnya, IHSG pada perdagangan Rabu kemarin, jatuh 15,56 poin atau 0,62 persen ke posisi 2.512,59. Di mana volume perdagangan terpantau 6,436 miliar senilai Rp6,85 triliun. Saham yang ditutup menguat 55 jenis saham, melemah 161 jenis saham, dan stagnan 55 jenis saham.

0 komentar:

Caution : Wajib diklik

Followers

Caution : Wajib diklik