biru-dihatiku-ekonomi

JAKARTA - Kemampuan indeks harga saham gabungan (ISHG) meminimalisir penurunan yang lebih dalam ke zona merah telah menggambarkan transaksi di pasar modal masih mencukupi dan mengindikasikan investor masih tetap di pasar.

"Investor sepertinya masih percaya pasar saham di Indonesia. Meskipun terkoreksi, namun bisa ditahan ke level yang tidak terlalu parah," kata pengamat pasar modal Optima Sekuritas Ikhsan Binarto.

Berhasilnya, indeks dalam negeri menahan kejatuhan yang lebih dalam pada penutupan pasar kemarin, akan membuat investor pada pembukaan pasar hari ini melakukan strategi buy on weakness di tengah pergerakan indek yang terbatas.

Tak ayal berdasarkan analisa tersebut, dirinya memprediksikan pembukaan pasar saham indek akan tetap bergerak terbatas di level 1.280 - 1.330 dengan rekomendasi saham yang layak di koleksi diantaranya, PT PP London Sumatra Indonesia Tbk (LSIP), PT Bumi Resource Tbk (BUMI), PT United Tractor Tbk (UNTR), PT Holcim Indonesia Tbk (SMCB) dan PT Darma Henwa Tbk (DEWA).

Sementara, analis Trimegah Securities memproyeksikan, tekanan jual diperkirakan akan masih membayangi pergerakan indeks apalagi dengan masih minimnya sentimen positif baik dari dalam negeri maupun dari regional.

Namun dengan berhasilnya indeks untuk bertahan di atas 1.310 memberikan harapan potensi penurunan akan terbatas. Dengan demikian kami perkirakan indeks akan bergerak flat-negatif pada kisaran 1.300 - 1.330.