JAKARTA - Pembentukan holding company bank pelat merah diharapkan mampu mendongkrak perekonomian Indonesia.
Harapan itu diutarakan oleh Deputi Gubernur BI Siti Fadjrijah, di sela peresmian Kantor Cabang Utama Bank Rabobank International Indonesia, di Gedung Plaza 89, Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (11/11/2008).
"Dengan single present policy, bank tambah kuat, bermanfaat bagi perekonomian dan tidak bersaing dengan sesama pemilik karena sibuk melayani masyarakat," ujarnya.
Pembentukan holding company merupakan salah satu opsi yang ditawarkan BI dalam rangka memenuhi konsolidasi perbankan sesuai dengan Arsitektur Perbankan Indonesia (API).
Saat ini lanjut Siti, BI tengah menunggu kepastian holding perbankan BUMN. "Waktu itu sudah disampaikan sekarang sedang proses dan sebagainya. Ketentuan kita tahun 2010. Pada 2008 ini, pengajuannya sudah masuk," ujarnya.
Hingga kini BI telah menyelesaikan proses merger Rabobank dengan PT Hagabank dan PT Hagakita, serta Bank Niaga dan Bank Lippo.
Selasa, 11 November 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar