biru-dihatiku-ekonomi

JAKARTA - Indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup melemah tembus 10 poin pada penutupan perdagangan sesi kedua. Pelemahan terus terjadi bila dibandingkan dengan penutupan pada sesi pertama tadi.

Transaksi perdagangan pada Selasa (10/2/2009) pun lebih ramai di awal pekan ini. Bahkan, hingga penutupan perdagangan hanya mampu membukukan nilai transaksi sebesar Rp1,48 triliun.

Perdagangan di Bursa Asia Pasifik masih bergerak mixed, sehingga memberikan sentimen negatif pada penutupan indeks saham sore ini. IHSG ditutup terkoreksi cukup dalam sebesar 10,100 poin atau setara 0,75 persen ke level 1.332,13. Adapun volume perdagangan tercatat sebanyak 2,100 miliar.

Sementara untuk kawasan Asia, indeks Nikkei 225 ditutup melemah 23,09 poin atau turun 0,29 persen ke posisi 7.945,94, indeks Shanghai Composite di China malah naik 40,45 poin ke posisi 2.265,16.

Indeks Hang Seng pun berhasil menguat sebesar 0,14 persen ke posisi 13.787,90 dan indeks Kospi di Seoul turun sebesar 3,82 poin atau 0,32 persen ke posisi 1.198,87. Sedangkan, indeks Straits Times Singapore malah menguat 9,80 poin ke level 1.692,14.

Sementara di Bursa Efek Indonesia (BEI), sebanyak 52 saham tercatat menguat, 60 saham melemah, dan 46 saham masih stagnan. Semua sektor pun cenderung bergerak mixed, seperti sektor perkebunan melemah ke posisi 1.067,72. Sedangkan sektor tambang malah menguat ke posisi 984,76.

Indeks LQ45 ikut menggiring pelemahan IHSG, dengan ditutup melemah 2,76 poin ke posisi 261,34. Begitu juga dengan, Jakarta Islamic Indeks (JII) yang malah menguat 0,58 poin ke posisi 218,91.

Saham-saham yang ditutup menguat atau top gainer, antara lain PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) naik Rp100 ke posisi Rp6.450, PT Lion Metal Work Tbk (LION) naik Rp100 menjadi Rp3.600, PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) naik Rp60 ke level Rp690, dan PT Indosat Tbk (ISAT) naik Rp50 ke posisi Rp5.900.

Saham-saham yang ditutup melemah atau top loser, antara lain PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) turun Rp500 ke posisi Rp12.300, PT Astra International Tbk (ASII) turun Rp300 ke posisi Rp11.650, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) turun Rp225 menjadi Rp4.225, PT Gudang Garam Tbk (GGRM) turun Rp150 ke posisi Rp5.400, dan PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) turun Rp100 ke posisi Rp2.650.