biru-dihatiku-ekonomi

JAKARTA - Penutupan akhir pekan indeks harga saham gabungan (IHSG) masih mengikuti pergerakan bursa kawasan Asia Pasifik yang beregrak mixed, sehingga pada penutupan sesi kedua sore ini berhasil ditutup menguat pas satu persen.

HSG akhir pekan ini, akhirnya berhasil menguat 14,010 poin atau setara satu persen ke level 1.416,67. Adapun nilai perdagangan hingga penutupan sesi kedua sore ini tercatat sebanyak 1,569 miliar sebesar Rp1,440 triliun.

Sebagai informasi, indeks di kawasan Asia Pasifik bergerak mixed, seperti indeks Nikkei 225 melemah sebesar 39,62 poin atau turun 0,45 persen ke posisi 8.836,80, lalu indeks Shanghai Composite di China malah menguat 26,68 poin ke posisi 1.904,86.

Sedangkan indeks Hang Seng malah mengalami pelemahan 38,47 poin melorot ke posisi 14.377,44 dan indeks Kospi di Seoul melorot 24,74 poin ke posisi 1.180,98. Sedangkan, indeks Straits Times Singapore ikut-ikutan melemah 16,92 poin ke level 1.810,69.

Sebanyak 90 saham menguat, 36 saham melemah, dan 54 saham tercatat stagnan. Semua sektor cenderung bergerak mixed, seperti sektor perkebunan mengalami menguat tajam 73 poin lebih tembus ke posisi 1.094,14. Sedangkan, sektor pertambangan juga menguat 37 poin lebih ke posisi 959,3.

Begitu pula dengan indeks LQ45 yang berhasil menguat 3,63 poin ke posisi 285,55. Alhasil, Jakarta Islamic Indeks (JII) pun juga ikut menguat 4,11 poin ke posisi 232,59.

Saham-saham yang ditutup melemah atau top loser, antara lain PT Multi Bintang Indonesia Tbk (MLBI) turun Rp5.000 ke posisi Rp54.000, PT Astra International Tbk (ASII) turun Rp500 menjadi Rp12.450, PT Bank Mega Tbk (MEGA) turun Rp300 ke level Rp3.200, dan PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) turun Rp300 ke posisi Rp4.800.

Saham-saham yang ditutup menguat atau top gainer, antara lain PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) naik Rp1.000 ke posisi Rp11.850, PT Tambang Batubara Bukit Asam Tbk (PTBA) naik Rp600 ke posisi Rp7.850, PT Bisi International Tbk (BISI) naik Rp325 menjadi Rp2.575, PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) naik Rp300 ke posisi Rp12.100, serta PT Gudang Garam Tbk (GGRM) naik Rp275 ke posisi Rp4.875.