Kamis, 18 Desember 2008

Rupiah Masuki Level Rp10.950


JAKARTA - Nilai tukar pada perdagangan pagi ini kembali menguat. Rupiah terus menguat seiring dengan maraknya aksi beli rupiah.

Pagi ini, pada perdagangan valuta asing di pasar spor antarbank Kamis (17/12/2008), rupiah dibuka di posisi Rp10.950 per USD atau menguat 178 poin dari perdagangan Rabu (18/12/2008) yang berada di posisi Rp11.128 per USD.

Sementara, dolar masih dalam tren melemah terhadap sejumlah mata uang utama dunia, menembus level terendah selama lebih dari 13 tahun terhadap yen. Dolar tercatat telah melemah terhadap yen sekitar sembilan persen dalam bulan ini dan sekitar 18 persen dalam kuartal keempat ini.

Menurut Valbury Securities, meroketnya nilai tukar yen terhadap dolar memunculkan kekhawatiran bahwa otoritas moneter Jepang akan melakukan intervensi ke pasar guna meredam laju penguatan yen.

Melemahnya dolar terhadap yen terjadi sehari setelah The Fed memangkas suku bunganya secara virtual menjadi 0-0,25 persen.

Pelemahan ini terjadi akibat kekhawatiran terhadap meningkatnya money supply dalam sistem finansial yang akan berakibat melemahkan nilai dolar juga telah menyebabkan tertekannya dolar.

Langkah pemangkasan suku bunga The Fed kontras dengan kebijakan Bank Sentral Eropa (ECB) yang nampaknya belum akan memangkas suku bunganya pada Januari mendatang.

Namun, euro memperoleh keuntungan dari hasil keputusan The Fed tersebut dan melanjutkan apresiasinya terhadap dolar akibat melebarnya diferensiasi suku bunga.

Tingkat suku bunga AS yang untuk pertama kalinya duduk di bawah tingkat suku bunga Jepang selama lebih dari satu dekade terakhir, telah memicu depresiasi dolar terhadap yen.

Bank Sentral Jepang (Bank of Japan/BOJ) akan mengadakan sidang regulernya akhir pekan ini di mana pasar memprediksi BOJ akan memangkas suku bunganya menjadi 0,1 persen.

0 komentar:

Caution : Wajib diklik

Followers

Caution : Wajib diklik