biru-dihatiku-ekonomi

JAKARTA - Ancora Capital Management segera memiliki hampir lima persen saham PT Bumi Resources Tbk (BUMI) setelah hari ini dijadwalkan melunasi utang PT Bakrie & Brothers Tbk (BNBR) senilai USD72 juta kepada JP Morgan.

Seperti dilansir dalam buletin Sarijaya Permana Securities, Senin (1/12/2008), BNBR pada Juli yang lalu menjaminkan 581,4 juta saham BUMI kepada JP Morgan untuk memperoleh utang sebesar USD150.0 juta. Namun utang BNBR ke JP Morgan saat ini berkurang menjadi USD72.0 juta.

Sementara itu, Northstar Pacific Partners yang gagal membeli 6,7 miliar saham BUMI, pada 28 November mengambil alih utang BNBR senilai USD575 juta dari Odickson Finance. Total semula utang BNBR ke Odickson mencapai USD1,1 miliar.

Sebagai informasi, Ancora, yang didirikan oleh mantan Country Manager JPMorgan Gita Wirjawan, menandatangani kesepakatan pengambilalihan utang Bakrie ke JPMorgan pada Jumat dini hari pekan lalu.

Sedangkan, Grup Bakrie pada Juli tahun ini menjaminkan 581,44 juta saham BUMI kepada JPMorgan untuk memperoleh utang USD150 juta. Namun, utang Bakrie ke JPMorgan saat ini berkurang menjadi USD72 juta. Sehingga, jumlah saham Bumi yang digadaikan ke JPMorgan mencapai tiga persen. Dengan asumsi 581,44 juta saham Bumi yang diambil alih Ancora, berarti harganya setara dengan Rp1.498 per lembarnya.

Sementara itu, Northstar Pacific Partners Limited, yang gagal membeli 6,79 miliar saham BUMI, pada 28 November mengambil alih utang Bakrie senilai USD575 juta dari kreditor terbesarnya Odickson Finance SA. Berarti kesepakatan baru itu berubah dari perjanjian yang semula yang ditandatangani pada 31 Oktober.