biru-dihatiku-ekonomi

NEW YORK - Para investor akhirnya mulai kembali ke lantai bursa di Wall Street, Jumat (7/11/2008), setelah dua hari terakhir perdagangan indeks merosot drastis.

Kembalinya para pelaku pasar untuk bertransaksi di lantai bursa kemarin lebih dipacu oleh kondisi harga saham yang sudah cukup rendah untuk diborong (profit taking).

Hasilnya, sejumlah indeks melonjak lebih dari dua persen, termasuk indeks Dow Jones yang melompat lebih dari 200 poin. Namun dalam sepekan perdagangan terakhir, indeks Dow Jones dan indeks besar lainnya seperti Standard & Poor's 500 melorot sekitar empat persen setelah melonjak 10 persen atau lebih selama pekan lalu.

Seperti yang dilansir dalam Associated Press, Sabtu (8/11/2008), pergerakan pasar kemarin juga mendapat suntikan sentimen positif dari pidato presiden Amerika terpilih Barack Obama yang menegaskan bahwa diperlukan kerja keras untuk memulihkan perekonomian Amerika.

Pasar sempat terhenyak, yang membuat pergerakan harga saham terhambat, setelah Obama juga menyebutkan bahwa kejatuhan ekonomi Amerika yang parah ini tak bisa dipulihkan dalam waktu singkat.

Gabungan antara rendahnya harga saham dan pidato Obama itu telah membuat indeks Dow Jones melompat 248,02 poin menjadi 8.943,81. Indeks Standard & Poor's 500 menguat 26,11 poin menjadi 930,99. Sedangkan indeks Nasdaq melompat 38,70 poin menjadi 1.647,40.